NS. Nusantara Bersatu News -Aceh Timur
Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh menyelenggarakan Festival Dikee 2022. Perhelatan ini digelar pada Tanggal 17 hingga 19 Oktober 2022 dilapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, dengan mengusung tema “Jaga Adat Wareh Indatu”, Senin,17/10/2022.
Kepada Dinas Disbudpar Aceh diwakili oleh kepala seksi pengembangan sumberdaya masyarakat (SDM) Syahrul Ardi, dalam paparannya terlebi dahulu mengucapkan terimakasih kepada Tgk. Muhammad Yunus anggota DPRA Aceh Yang telah memfasilitasi kegiatan ini, Festival Dikee merupakan senibudaya yang dikemas dengan Modern khas budaya Aceh keneubah indatu.
Adapun acara tersebut dibuka langsung oleh Pj. Bupati Ir. Mahyuddin juga diwakili oleh staf ahli Bupati Aceh Timur M. Khairurazi, S.Pd, selama tiga hari kedepan.
Kegiatan Festival ini meliputi Lomba Grup dikee yang berjumlah 54 grup 1,296 peserta dari berbagai daerah dalam kabupaten Aceh Timur, Aceh Utara dan Pidie.
Tak hanya itu, Panitia Penyelenggara Festival juga menyediakan Hadiah dengan total sebanyak Rp16 juta rupiah.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Tgk. Muhammad Yunus, SH, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Dikee’ sengaja dilaksanakan pada momentum memperingati maulid nabi Muhammad SAW.
“Kegiatan seperti ini mudah-mudahan mendapatkan dukungan dari Pemerintah Aceh Timur di tahun-tahun yang akan datang Hendaknya membangkitkan semangat masyarakat dengan adanya kegiatan pentas seni sesuai dengan Syariat Islam.
Aceh adalah salah satu Provinsi yang menerapkan Syariat Islam sehingga pentas seni yang bukan bernuansa Islam seperti konser tidak diperbolehkan, maka dari itu pemerintah perlu mencatat kalau tidak boleh konser apa yang dibolehkan jangan melarang tapi tidak ada solusi, misalnya kita laksanakan kegiatan pentas seni seperti Festival Dikee hari ini dan kegiatan yang lainnya Sesuai dengan indentitas kita Syariat Islam,”kata Tgk Muhammad Yunus.
Pada kesempatan yang sama Riski Maulizar Ketua Panitia Festival mengatakan “Total hadiah mencapai Rp16 juta rupiah, masing-masing, Juara l Rp6 juta rupiah, Juara ll Rp4,5 juta rupiah, serta Juara lll Rp3,4 juta rupiah dan Juara harapan Rp2 juta rupiah yang pasti grub Dikee harus menampilkan yang terbaik supaya mendapatkan juara,” sebutnya.
“Menurut Riski, Festival Dikee ini digelar oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh, dengan mengusung tema “Jaga Adat Wareh Indatu”. melalui pihak ketiga Event Organizer Gams Production dan Geubrina Raseuki Organizer.
Acara lomba Dikee dibuka secara seremonial seterusnya akan dilajutkan dengan perlombaan sampai 19 Oktober Rabu Malam dari akhir acara penutupan juga akan dimeriahkan dengan Dikee Massal 300 peserta akan tampil memukau, “tutup Riski.